Kamis, 12 Mei 2016

Tolak HTI Dan PKI, GP ANSOR Dan PP KABUPATEN Malang datangi POLRES

MALANG - Puluhan pengurus dan kader Pemuda Pancasila (PP) dan GP Ansor Kabupaten Malang mendatangi MapolresMalang. Mereka menyampaikan penolakan terhadap keberadaan faham komunisme atau PKI dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) di Kabupaten Malang.
Kedatangan kader PP dan GP Ansor Kabupaten Malang itu dipimpin langsung oleh Ketua PP Kabupaten Malang Prio Bogang Sudibyo dan Sekretaris GP Ansor Kabupaten Malang, Husnul H Syadad.
"Kedatangan kami kesini untuk menyampaikan pernyataan sikap yerkait munculnya beberapa organisasi yang akan merongrong keutuhan Pancasila. Karena sudah tidak percaya pada Pancasila," jelas pria yang karib disapa Bogank itu.
Jika ormas itu masih ada di KabupatenMalang, seperti HTI dan PKI, PP KabupatenMalang akan berada di garda depan untuk mengusirnya. "Jangan sampai ada kantor HTI dan PKI di Kabupaten Malang. Kami siap didepan. Karena NKRI harga mati," tegasnya.
Sementara itu, menurut Husnul, sikap resmi GP Ansor Kabupaten Malang, walaupun muncul beberapa paham yang tidak menerima Pancasila, dan menggoyang NKRI, harus tetap disikapi dengan cara-cara yang tidak melanggar hukum agar tetap kondusif. "Karena negara kita adalah negara hukum," katanya.
Soal keberadaan HTI, bagaimana pun polisi kita harapkan tidak memberikan izin jika ada kegiatan yang akan digelarnya agar kondisifitas tetap terjaga Karena kalau tetap menggelar kegiatan dikhawatirkan akan terjadi gesekan antara ummat. Karena keberadaan HTI jelas tidak percaya pada ideologi Pancasila. "HTI itu tidak hanya sekedar wacana. Tapi sudah melakukan gerakan. Jika sudah demikian, maka Hal itu adalah makar. Tidak boleh ada negara dalam negara," tegas Husnul.
Dalam pertemuan itu, puluhan kader PP dan GP Ansor ditemui di ruang Eksekutif Mapolres Malang oleh Waka Polres Malang, Kompol Decky Hermansyah dan Kabag Ops Kompol Sunardi Riyono dan Kasat Intel AKP Setiyo Agus Triwidodo. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar